INFOBANDAACEH - Satuan Polisi Pamong Praja Wilayatul Hisbah (Satpol PP-WH) Kota Banda Aceh melakukan apel perdana setelah Kota Banda Aceh masuk dalam PPKM level 3, Kamis (023/9/2021).
Setelah apel selesai, Kasatpol PP WH Banda Aceh Ardiansyah, S.STP, M.Si, meminta kepada seluruh anggota Satpol PP-WH untuk mengumpulkan semua handphone milik mereka untuk dilakukan pemeriksaan secara intensif.
Ardiansyah mengatakan, upaya ini dilakukan untuk menciptakan kondisi kehidupan dan suasana kota yang islami, sesuai dengan visi dan misi Wali Kota Banda Aceh, terwujudnya Kota Banda Aceh yang gemilang dalam bingkai syariah.
“Sebelum melakukan penindakan di luar institusi, kami mengawali dengan melakukan pembersihan di internal terlebih dahulu,” Katanya.
“Seperti kita lihat tadi, dari semua peserta apel yang kita sidak hp nya, kita tidak mendapati adanya aplikasi game online atau judi online yang dilarang oleh pemerintah,” tambahnya.
Pada Desember 2021 lalu, Sekretaris Daerah Kota Banda Aceh telah mengeluarkan surat imbauan kepada seluruh kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh terkait larangan Bermain Game Online, dan meminta kepada setiap kepala OPD untuk melakukan pemantauan kepada bawahannya.
“Sanksi tegas, akan diberikan kepada pegawai yang terbukti bermain Game Online yang mengandung unsur judi,” tegas Ardian. (Rat)
