Iklan

iklan

Dishub Banda Aceh Mulai Perbaikan Fasilitas Halte Ramah Disabilitas, Ini Target Selesainya

Infobandaaceh
Friday, October 23, 2020 | October 23, 2020 WIB Last Updated 2020-12-17T04:26:26Z

BANDA ACEH, infobandaaceh.com - Pemerintah Kota Banda Aceh terus berupaya mewujudkan Banda Aceh sebagai kota yang ramah disabilitas. Dalam hal ini, Dinas Perhubungan  (Dishub) Kota Banda Aceh mulai melakukan perbaikan pada Halte Trans Koetaradja dan zebra cross penyeberangan untuk disabilitas yang sudah direncanakan pada bulan Agustus lalu.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh Drs. Muzakkir Tulot M.Si melalui Tenaga Teknis Lapangan Dishub Kota Banda Aceh, Dedek Ariansyah, ST mengatakan perbaikan tersebut sudah dilakukan pada bulan September lalu.

”Sudah mulai dikerjakan dari bulan September dan diprediksikan akan selesai dalam satu bulan kedepan,” kata Dedek, pada Kamis (22/10/2020) di  kantor Dishub.

Beberapa halte yang dijadikan sebagai halte yang ramah disabilitas adalah halte SP. Lima depan KFC, di seberangnya halte depan Hotel Sabang, halte RSUZA, halte depan Kantor BPKA, halte Lingke depan Kantor Dinas Syariat Islam Aceh, halte Masjid Jami’ Darussalam, halte UIN, halte Mesjid Musyahadah Stui, dan halte Lamteumen Timur Samping Suzuya Mall.

Dedek menjelaskan, kesembilan halte yang dijadikan sebagai halte ramah disabilitas saat ini sedang dilakukan pengerjaannya.

”Sekarang sedang dalam proses pengerjaan, seperti halte yang di depan RSUZA itu terlalu terjal sehingga kita landaikan lagi, kemudian halte di depan hotel sabang  memang sebelumnya belum ada rampnya jadi kita buat ramp baru ,” jelas Dedek.

Tidak hanya perbaikan halte, kata Dedek pihaknya juga sedang melakukan pengerjaan untuk zebra cross penyeberangan  bagi semua jenis penyandang disabilitas  terutama yang menggunakan  kursi roda, artinya para disabilitas bisa langsung menyebrang tanpa terhalang ketinggian median jalan.

“Penyeberangannya masih tahap penggalian belum pengecoran, mungkin beberapa hari kedepan ke tahap pengecoran karena terkendali pada saluran sanitasi air untuk penyemprotan air taman dan kabel lampu PJU yang terletak di median jalan, tapi kita sudah koordinasi dengan instansi terkait, jika pemindahan ini selesai baru kita lanjutkan ke tahap selanjutnya,” kata Dedek.

Ia juga menjelaskan ada empat lokasi zebra cross yang akan dijadikan jalur penyeberangan disabilitas yaitu di depan Suzuya Mall, di depan KFC Simpang Lima, di Jalan Panglima Polem di depan King Tailor, dan di depan Kantor Dinas Syariat Islam Aceh.

“Keempat titik lokasi tersebut merupakan kawasan CBD dengan tarikan yang besar, sehingga mempermudah para disabilitas untuk menjangkau pusat perbelanjaan, bisnis, wisata, perkantoran, tempat ibadah dan lain-lain,” ujarnya.

Dalam hal ini, Dedek berharap fasilitas umum yang disediakan oleh pemerintah ini dapat dinikmati oleh  penyandang disabilitas di Banda Aceh.

“Penyeberangan zebra cross yang disediakan untuk disabilitas ini tidak boleh dilewati oleh kendaraan roda dua, karena ujung-ujungnya fasilitas tersebut bisa rusak dan para disabilitas tidak dapat menggunakannya lagi,” harap Dedek. (Diskominfotik Banda Aceh)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dishub Banda Aceh Mulai Perbaikan Fasilitas Halte Ramah Disabilitas, Ini Target Selesainya

Trending Now

Iklan

iklan